Breaking News
Tampilkan postingan dengan label LEGENDA-MUSIK. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label LEGENDA-MUSIK. Tampilkan semua postingan

Minggu, 18 September 2016

Buddy Guy, Gitaris Amerika Yang Gaya Bermain Gitarnya Mampu Menjembatani Musik Blues dan Rock And Roll

(dok.bluesway.org)

Buddy Guy, Gitaris Amerika Yang Gaya Bermain Gitarnya Mampu Menjembatani Musik Blues Dan Rock And Roll

Seorang gitaris legendaris yang berasal dari Amerika Serikat yang sudah berkarir di bidang musiknya sejak tahun 1957, dia merupakan gitaris blues yang mempunyai nama sejak lahir George "Buddy" Guy dan lebih dikenal dengan nama Buddy Guy. 

Dia juga menjadi eksponen blues Chicago yang telah banyak mempengaruhi gitaris-gitaris terkenal seperti Jimi Hendrix, Eric Clapon, Jimmy Page, Keith Richards, Jeff Beck, John Mayer dan Stve Ray Vaughan. 

Prestasi dan kemampuan tehnik bermain gitarnya memang tidak diragukan lagi karena dia telah berhasil memenangkan nominasi dalam 5 kali Grammy Award dan telah memenangkan 7 Grammy Awards untuk hasil karyanya pada gitar listrik dan akustik untuk jenis kontemporer dan tradisional musik blues. Sehingga tehnik bermain gitarnya juga banyak memberikan konstribusi terhadap jenis musik rock and roll karena gaya permainan gitar dari Buddy Guy merupakan jenis permainan gitar yang keras dan agresif, gitar solo yang panjang, memiliki pergeseran volume dan tekstur serta banyak di dorong oleh emosi dan impuls. 

Sehingga karakter bermain gitar seperti ini mulai diterapkan di era baru tahun 1960 an oleh pemusik Inggris dan akhirnya digunakan menjadi atribut dasar dari musik blues rock dan keturunannya, hard rock serta musik heavy metal. 

Eric Clapton sendiri mengakui bahwa permainan gitar dari Buddy Guy memang tidak ada duanya karena cara bermain gitarnya sangat mantap sekali, tanpa ragu sehingga Buddy Guy merupakan pemain gitar live yang paling baik diantara pemain-pemain gitar legendaris yang lain. Atas dasar orisinalitas dan vitaltasnya dan berada di posisi campuran dalam bermain gitarnya maka Buddy Guy berhasil dilantik ke dalam Rock and Roll Hall of Fame. 

Baca juga : Eric Clapton Sebagai Gitaris Terbesar Sepanjang Masa

Buddy Guy juga telah masuk ke peringkat ke 30 dari 100 gitaris terbesar sepanjang masa di majalah Rolling Stones serta lagunya yang berjudul Stone Crazy berhasil meraih peringkat ke 78 dalam daftar 100 Songs Gitar Greates of All Time di majalah Rolling Stones 

Sekilas Tentang Buddy Guy
Buddy Guy lahir di Lettsworth, Lousiana, Amerika Serikat, pada taggal 30 Juli 1936, dengan seorang istrinya yang bernama Jennifer Guy (m 1991 – 2002), dia mempunyai seorang anak bernama Shawnna, pekerjaannya sebagai musisi atau gitaris dan juga sebagai penulis lagu. 

Dia belajar gitar dengan menggunakan 2 senar busur diddley yang dibuatnya kemudian Buddy Guy diberi sebuah harmony gitar akustik. Dari sinilah dia mulai bermain gitar di band-band yang ada di Baton Rouge sambil bekerja di Louisiana State University sebagai Kustodian di sekitar tahun 1950 an, kemudian pada  tahun 1957 dia mulai pindah ke Chicago. 

Setahun kemudian sejak kepindahannya ke Chicago Buddy Guy mulai mengikuti kompetisi dan mulai mendapatkan kontrak rekaman dengan mulai mencatatkan namanya di Cobra rekaman dan akhirnya karir musiknya sebagai seorang gitaris diawali dengan bermain bersama Muddy Waters sebagai gitaris di Chess Record pada tahun 1960. 

Lima tahun kemudian yaitu tahun 1965, dia sudah mulai mengikuti tur Eropa Amerika Folk Blues Festival dan tahun 1969 mulai tampil di panggung Supershow di Staines, Inggris bersama-sama dengan Eric Clapton, Led Zeppelin, Jack Bruce, Stephen Stills, Buddy Miles, Glenn Campbell, Rolland Kirk, Jon Hiseman, tetapi sayang karirnya setelah itu mulai mengalami kesuraman. 

Sampai akhirnya Buddy Guy mulai bergairah lagi untuk bermusik di era kebangkitan blues pada akhir tahun 1980 dan awal tahun 1990 selain itu juga permintaan dari Clapton supaya Buddy Guy mau tampil menjadi bagian dari 24 Nights all star lineup gitar blues di Royal Albert Hall, London. 

Gaya musik dari Buddy Guy sering dianggap sebagai Chicago blues karena mempunyai gaya yang unik, bervariasi dari yang paling tradisional, radikal blues, rock avant, soul hingga free jazz, sehingga dia dianggap sebagai  tokoh legendaris yang berhasil menjembatani antara musik  blues dan rock and roll dan dia juga  menjadi hubungan sejarah antara blues Chicago dengan musisi populer seperti Eric Claptoc, Jeff Beck, Jimi Hendrix dan Jimmy Page. 
Akhirnya Buddy Guy mulai menulis buku pada tahun 1999 dan pada tahun 2012 telah diterbitkan otobiografi dari Buddy Guy karena dia sebagai seorang gitaris legendaris dimana gaya bermain gitarnya telah dipakai oleh gitaris-gitaris terkenal di era setelahnya

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Buddy Guy, Gitaris Amerika Yang Gaya Bermain GitarnyaMampu Menjembatani Musik Blues an Rock And Roll, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Tidak lebih indah dari kesempatan kita untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat sehingga dapat membagikan juga ke teman-teman pecinta musik lainnya.

(sumber : wikipedia)
Read more ...

Kamis, 07 Juli 2016

Bimbo Grup Musik Legendaris Indonesia, Kelompoknya Identik Dengan Lagu Balada


(dok.liputan 6)
Bimbo Grup Musik Legendaris Indonesia, Kelompoknya Identik Dengan Lagu Balada

Mendengar nama grup musik Bimbo, kita semua tahu dan sudah tidak asing lagi bahwa Bimbo adalah kelompok musik legenda Indonesia tahun 1970 an, yang banyak menciptakan lagu-lagu balada sehingga kelompoknya diidentikkan dengan lagu balada. 

Bimbo mempunyai tiga orang anggota personil yaitu Sam, Acil dan Jaka,menurut penikmat musik Indonesia yang mengidolakan Bimbo maka mereka mengakui bahwa suara mereka sangat begitu lembut sehingga mampu membuat seseorang menjadi terhanyut pada saat menikmati lagu-lagu Bimbo yang dibawakan dengan suara timbre melalui vokalisnya yang bernama Acil. Acil mempunyai suara yang rendah hampir mirip dengan suara Andy Williams yang bernuansa male golden voice. 

Bimbo merupakan salah satu grup musik legenda dari Indonesia yang sudah berkiprah dibidang musiknya sudah hampir 40 tahun lamanya, mereka sudah memberikan karya terbaiknya untuk Indonesia sudah hampir 200 album dan 800 lagu. 

Silahkan baca artikel lain : Grup Musik Legendaris Indonesia Koes Plus

Karya-karya lagu ciptaan Bimbo kebanyakan menceritakan tentang cinta, lagu humor yang membahas tentang kumis, tangan, mata bahkan sampai ke persoalan calon mertua serta tentang sosial dan tidak ketinggalan juga lagu tentang Tuhan semuanya digarap oleh Bimbo melalui lirik-lirik lagu yang ditulisnya yang sangat puitis. 

Sekilas Tentang Grup Musik Bimbo
Grup musik Bimbo merupakan grup musik yang dibentuk oleh 3 orang bersaudara kakak beradik yang berasal dari Bandung, mereka masing-masing bernama Sam Bimbo, Acil Bimbo dan Jaka Bimbo, dibentuk pada tahun 1967 dan dengan perkembangan waktu adik perempuan yang bernama Iin Parlina ikut bergabung dengan grup musik ini. 

Sam Bimbo mempunyai nama asli Muhammad Samsudin Dajat, Acil mempunyai nama asli Darmawan Dayat Hardjakusumah sedangkan Jaka mempunyai nama asli Jaka Purnama Dajat Hardjakusumah. 

Warna musik dari Bimbo kebanyakan bergenre pop, pop religi, melayu, pop sunda dan keroncong, bagi penikmat musik Indonesia pada jaman sekitar tahun 1970 an pasti tidak asing dengan nama grup musik Bimbo ini. 

Salah satu anggota dari grup musik Bimbo yang bernama Sam memang sudah menyukai menyanyi sejak dia masih kecil, dia merupakan anak pertama dari kakak beradik anggota grup musik Bimbo. Penyanyi Sam Saimun merupakan penyanyi Indonesia yang cukup terkenal pada masa itu merupakan penyanyi idola dari Sam dan Acil, tetapi setelah masuknya musik rock ke Indonesia pada sekitar tahun 1950 melalui penyanyi rock and roll terkenal yang bernama Elvis Presley, Sam dan Acil mulai terpengaruh. 

Bimbo yang pada saat itu anggotanya masih berusia remaja secara langsung ataupun tidak langsung tidak dapat terlepas dari pengaruh musik rock Elvis Presley tersebut dan tentu saja sedikit banyak akan ikut mempengaruhi warna musik dari grup musik Bimbo ini. Sepertinya masa itu telah terjadi perubahan trend musik dari yang semula masih trend seriosa ala Pavarotii telah berubah menjadi trend rock ala Elvis Presley. 

Grup band yang pertama yang dibentuk oleh Sam dan Acil bernama The Alulas pada sekitar tahun 1950, ketika itu mereka berdua masih sekolah ditingkat SMA. Kemudian grup bandnya berubah nama menjadi Aneka Nada pada tahun 1962 dengan terjadi penambahan anggota personil, mereka adalah Guntur Sukarnoputra sebagai gitaris, Sam sebagai vokalis, Acil sebagai vokal dan gitar, Iwan sebagai Bass, Jessy Wenas sebagai gitaris, Indradi sebagai drummer, Memet Slamet sebagai vokalis. 

Lagu-lagu yang berirama Amerika Latin dan cha-cha juga lagu Barat yang berirama rock itulah irama musik yang sering dimainkan oleh grup musik Aneka Nada ini, tetapi akhirnya Aneka Nada bubar karena terjadi pebedaan visi diantara para anggotanya. 

Sam dan Acil sempat berhenti bermusik beberapa saat setelah Aneka Nada bubar, sedangkan adik perempuan Sam yang bernama Yani, Tina dan Iin mulai menanjak namanya sebagai Trio Yanti Bersaudara, mereka bertiga sebelum menjadi terkenal telah dilatih oleh Sam dalam bernyanyi. 

Demi membangkitkan semangat bermusik lagi bagi kakaknya maka trio Yanti bersaudara mempunyai ide untuk membelikan gitar yang dibuat oleh pembuat gitar terkenal di Bandung yang bernama Oen Peng Hok dengan tujuan supaya kakaknya mau berlatih musik lagi dan dapat berkarya lagi dibidang musik. 

Semangat yang mereka bangkitkan untuk kakaknya ternyata berhasil, karena Sam dan Acil mulai berlatih untuk memainkan lagu-lagu latin. Dan mereka berdua mengajak adiknya yang bernama Jaka untuk ikut bergabung membentuk band yang bernama Bimbo. 

Nama Bimbo adalah pemberian dari Hamid Gruno yaitu seorang sutradara TVRI, dan Bimbo mempunyai arti Bagus. Nah sejak saat itu nama Bimbo digunakan sebagai nama grup musik yaitu Trio Los Bimbos kemudian berubah lagi namanya menjadi Trio Bimbo, dengan warna musik yang dimainkan lebih berirama latin. 

Alasan dari Trio Bimbo mengapa mereka lebih menyukai irama latin karena lagu-lagu latin lebih mirip dengan tembang Sunda kalau dilihat dari alat musik yang digunakan lagu-lagu latin banyak menggunakan alat musik seperti Perkusi sedangkan temabang sunda banyak menggunakan gendang, jadi alat musiknya ada kemiripannya. 

Pertama kali mereka mendaftarkan rekaman, hasilnya tidak diterima atau ditolak oleh perusahaan rekaman Indonesia, saat itu perusahaan rekamannya bernama Remaco dengan alasan warna musik mereka belum terbiasa dengan orang Indonesia karena warna musik mereka adalah pop yang bernuansa latin Flamenco. 

Ironisnya sekali penolakan yang dilakukan perusahaan rekaman Indonesia tersebut karena tidak berani mengambil resiko dengan warna musik yang belum terbiasa di Indonesia, dan ternyata bertolak belakang dengan perusahaan rekaman di Singapura. Perusahaan rekaman Singapura lebih memberi kesempatan bagi Bimbo. 

Trio Bimbo berhasil rekaman di Singapura, dengan melibatkan musisi jazz yang bernama Maryono untuk memegang flute dan sksofon dan Mulyono untuk memegang piano. Sungguh luar biasa album dari Bimbo yang berisi 12 lagu, salah satu lagunya berjudul Melati Dari Jayagiri dan Flamboyangubahan dari Iwan Abdulrachman berhasil sukses. 

Bimbo mulai meraih sukses dan mulai dikenal oleh pecinta musik di Indonesia disekitar tahun 1970 an. Mulailah Bimbo meluncurkan album-album selanjutnya, dimana lagu-lagunya kebanyakan tentang balada yang lirik-lirik lagunya sangat puitis sekali, dan kebanyakan lagunya bernada minor. 

Pada tahun 1971 setelah Iin Parlina, Bimbo mulai menggarap lagu-lagu tentang kehidupan sehari-hari diantaranya tercipta lagu yang berjudul Abang Becak, serta lagu yang menggunakan judul anggota tubuh seperti Kumis, Tangan dan Mata yang cenderung bertemakan humor. 

Baru pada tahun 1980, Bimbo mulai mengarap lagu-lagu tentang kritik sosial sehingga terciptalah lagu yang berjudul Antara Kabul dan Beirut atau Surat Untuk Reagan dan Brezhney. Tetapi lagu-lagunya juga lebih lekat dengan lagu yang bertema religius dengan menciptakan lagu yang berjudul Tuhan. 

Setelah itu dilanjutkan dengan album seperti  : 

- Qasidah yang dirilis tahun 1974 
- Album Sajadah Panjang yang dirilis tahun 1977 
- Album Jual Beli Dan Hitam Putih, dirilis tahun 2007 
- Ada juga lagu Bimbo yang berbicara tentang lingkungan hidup, yaitu : Sungai Ciliwung, Harimau Jawa, Cendrawasih dan Kependudukan 

Dalam membuat lirik-lirik lagu Bimbo yang religius, Bimbo bekerja sama dengan seorang sastrawan yang terkenal bernama Taufiq Ismail sehingga lirik-lirik lagu religius tersebut begitu menyentuh hati setiap orang yang ikut menyanyikan atau mendengarkan lagu-lagu religius tersebut.

Sungguh luar biasa lagu-lagu religius dari Bimbo seolah-olah menggugah hati penikmatnya, sehingga Bimbo berhasil membuat lagu-lagu tersebut menjadi sangat melegenda. Lagu-lagu tersebut diantaranya adalah Sajadah Panjang, Rindu Rasul dan Anak Bertanya Pada Bapanya. Lagu-lagu religius dari Bimbo juga selalu dikumandangkan setiap menjelang Romadhan.

Lagu yang mengkritik pemerintahan Orde Baru yaitu berjudul Tante Sun, lagu ini sempat dicekal oleh rezim Orde Baru tetapi kemudian karena mendapat tanggapan baik dari masyarakat maka lagu ini dijadikan sebagai lagu Marching Band ITB. 

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Bimbo Grup Musik Legendaris Indonesia, Kelompoknya Identik Dengan Lagu Balada, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Tidak lebih indah dari kesempatan kita untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat sehingga dapat membagikan juga ke teman-teman pecinta musik lainnya.

Sumber : Wikipedia
Read more ...

Senin, 27 Juni 2016

Chrisye, Penyanyi Pop Romatis Legendaris Indonesia Dengan Ciri Khas Suara Timbre Yang Lembut


(dok.wikipedia.org)

Chrisye, Penyanyi Pop Romantis Legendaris Indonesia Dengan Ciri Khas Suara Timbre Yang Lembut

Crisye adalah seorang penyanyi legendaris Indonesia, yang mempunyai penampilan panggung yang kaku dan tidak bisa bergaya dipanggung tetapi mempunyai kualitas vokal suara timbre yang lembut dan halus. Sehingga Crisye sendiri memutuskan bahwa suaranya sangat cocok untuk lagu yang bergenre pop romatis yang cukup enak didengar. 

Lagu-lagu Chrisye memang sangat enak dan mudah untuk dinikmati oleh telinga kita, dengan suara timbre lembutnya membuat lagu-lagunya mudah diterima oleh pecinta musik Indonesia. Saya sendiri memiliki album Chrisye yang berjudul Sabda Alam, album ini berisi 10 lagu diantaranya adalah Juwita, Sabda Alam, Smaradhana, Duka Sang Bahaduri, Cita Secinta, Kala Sang Surya Tenggelam, Nada Asmara, Citra Hitam,  Adakah dan Anak Jalanan. Kesepuluh lagu Chrisye ini, semuanya sangat enak untuk kita nikmati dengan kelembutan suaranya kita akan terbawa oleh lagu-lagu tersebut dan berusaha untuk ikut serta berseandung.

Ulasan Singkat Tentang Chrisye
Chrisye lahir di Jakarta pada tanggal 16 September 1949, dia mempunyai nama asli Chrismansyah Rahadi tetapi lebih dikenal dengan nama Chrisye, dia merupakan seorang penyanyi yang dilahirkan dari keluarga Tionghoa – Indonesia dan sejak usia muda dia sudah mulai tertarik dengan musik. 

Chrisye menyukai musik sejak duduk dibangku SMA dan gitar pertama kali yang dimilikinya merupakan sebuah gitar yang diperoleh dari pemberian ayahnya. Dia  pertama kali masuk menjadi anggota band melalui band yang dibentuk bersama kakaknya. Pada saat itu Chrisye berperan sebagai pemain gitar bass, kemudian pada tahun 1960 Chrisye bergabung dengan band Sabda Nada, band ini mengganti namanya menjadi Gipsy supaya terlihat seperti band luar negeri.

Melalui grup band Gipsy ini, Chrisye melalang buana sampai ke New York bersama dengan grup band Gipsy dan kemudian balik ke Indonesia dan berangkat lagi ke New York dengan berganti untuk bergabung dengan band The Pro’s, sampai akhirnya Chrisye kembali lagi ke Indonesia pada tahun 1976. 

Sekembalinya ke Indonesia, Chrisye kembali bergabung lagi dengan Gipsy dan Guruh Soekarnoputra sehingga mereka akhirnya berhasil merilis album Indie Guruh Gipsy. Album Indie Guruh Gipsy ini cukup sukses karena mempunyai warna musik yang berbeda yaitu mereka berhasil mencampurkan antara musik rock barat dengan gamelan Bali, sehingga pada tahun 1977 mereka berhasil menelurkan lagu hit yang berjudul Lilin-Lilin Kecil (Karya James F.Sundah) dan album Jalur Suara Badai Pasti Berlalu. 

Selain sebagai seorang penyanyi, Chrisye juga sebagai pencipta lagu, dia mempunyai seorang istri bernama Damayanti Noor dan 4 orang anak yang masing-masing bernama Rizkia Nurannisa, Rayinda Prashatya, Risty Nurraisa dan Randa Pramasha. 

Chrisye telah meninggal dunia akibat menderita kanker paru-paru yang sudah dideritanya selama bertahun-tahun lamanya, dia meninggal pada tanggal 30 Maret 2007 di Jakarta. Selama karir musiknya, Chrisye telah berhasil merilis lebih dari 18 album solonya serta sebuah film berjudul Seindah Rembulan. 

Kesuksesan Chrisye melalui lagu Lilin-Lilin Kecil dan album Jalur suara Badai Pasti Berlalu,  telah memuluskan Chrisye untuk merilis album solo perdananya pada tahun 1978 yang berjudul Sabda Alam. 

Prestasi yang berhasil diraih oleh Crisye diantaranya adalah : 

- 5 albumnya berhasil masuk kedalam daftar 150 album Indonesia terbaik oleh majalah Rolling Sones Indonesia 
- 5 lagunya juga masuk kedalam daftar lagu terbaik oleh majalah Rolling Stones Indonesia pada tahun 2009 
- Menerima Lifetime Achievement Award dan BASF Awards pada tahun 1994 
- Menerima penhargaan sebagai penyanyi rekaman terbaik pada tahun 1994 
- Pada tahun 1997 menerima penghargaan Anugerah Musik Indonesia AMI untuk penyanyi pria terbaik termasuk album terbaik 
- Pada tahun 1998, album Kala Cinta Menggoda berhasil memenangkan 9 AMI, termasuk album terbaik, penyanyi pop pria terbaik, penyanyi rekaman terbaik dan perancang grafis terbaik. 
- Musisi Indonesia terbaik nomor tiga sepanjang masa, pada tahun 2011 
- Pada tahun 1979 terpilih menjadi penyanyi pria 1 kesayangan Angket Siaran ABRI 
- Mendapatkan sertifikasi emas untuk album Sabda Alam dan Aku Cinta Dia 
- Mendapatkan sertifikasi perak untuk Hip Hip Hura, Resesi dan Sendiri 
- Album paling laris untuk Sendiri (1984), Jumpa Pertama (1988), Pergilah Kasih (1988) 
- Pada tahun 2007 setelah Crisye meninggal, dia menerima penghargaan SCTV Lifetime Achievement Award pertama 

Selama masa karir musiknya, Chrisye sudah berhasil merilis 31 album termasuk 1 album dengan Guruh Gipsy, 21 album studio dan 9 album kompilasi. Dan album solonya yang berjudul Samda Alam berhasil terjual lebih dari 100.000 copy. 

Single-single Chrisye yang berhasil dipakai untuk tema sinetron diantaranya adalah : 

- Pengalaman Pertama untuk tema film Ganteng-Ganteng Kok Monyet 
- Cintaku Dari album Badai Pasti Berlalu untuk tema film Gadis Penakluk 
- Seperti Yang Kau Minta digunakan untuk tema film Disaksikan Bulan

Warna suara dari penyanyi pop romantis Chrisye yang khas dan lembut telah membuat lagu-lagu Chrisye yang bergenre pop dan bertemakan lagu-lagu romatis memang sangat pas dan cocok sekali dengan karakter suaranya, sehingga lagu-lagunya cukup enak untuk dinikmati oleh pecinta musik pop Indonesia.

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Chrisye, Penyanyi Pop Romantis Legendaris Indonesia Dengan Ciri Khas Suara Timbre Yang Lembut, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Tidak lebih indah dari kesempatan kita untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat sehingga dapat membagikan juga ke teman-teman pecinta musik lainnya.

Sumber : Wikipedia
Read more ...

Sabtu, 23 April 2016

Inilah 5 Pemain Saksofon Legendaris Dunia

(dok.1mobile.co.id)

INILAH 5 PEMAIN SAKSOFON LEGENDARIS DUNIA

Dari beberapa macam alat musik tiup yang ada, dimana alat musik tiup tersebut sudah banyak dipergunakan oleh bermacam-macam genre musik.  Saksofon merupakan sebuah alat musik yang termasuk kedalam kelompok alat musik tiup dan merupakan alat musik yang sudah sangat terkenal dan sering digunakan oleh genre musik jazz.

Seperti yang sudah kita ulas dalam artikel sebelumnya bahwa saksofon diciptakan oleh seorang pembuat alat musik yang berasal dari Belgia. Pencipta saksofon tersebut bernama Adolphe Sax dan diciptakan pada tahun 1846. Dalam kenyatannya meskipun alat musik saksofon diciptakan di Belgia tetapi pemain-pemain saksofon yang terkenal justru bukan berasal dari Belgia tetapi berasal dari luar Belgia.

Ayo baca artikel lain : Yuk Cari Tahu, Siapakah Penemu Alat Musik Saksofon

Karena saksofon merupakan alat musik yang sering digunakan oleh genre musik jazz, maka bagi pecinta musik pada umumnya terutama bagi pecinta musik jazz, tentu saja nama-nama dari pemain saksofon legendaris pasti sudah sangat dikenal dan sudah tidak asing lagi ditelinga mereka. Namun demikian kita dapat merefresh kembali nama-nama pemain saksofon legendaris tersebut bagi pecinta musik yang sudah mengetahui terlebih dahulu dan bagi yang belum mengetahuinya, inilah saatnya yang paling tepat untuk membaca ulasan lebih lanjut.


  
Berikut 5 pemain saksofon legendaris yang perlu kita ketahui, yaitu :

1.  Coleman Hawkins

(dok.jazzinphoto.word)

Coleman Hawkins mempunyai nama asli Coleman Randolph Hawkins, dia adalah salah seorang pemain saksofon legendaris kelahiran Saint Joseph, Missouri, Amerika, dia lahir pada tanggal 21 November 1904 dan meninggal pada tanggal 19 Mei 1969 di kota New York, New York, Amerika.

Coleman Hawkins sering dipanggil dengan julukan Hawk atau Bean dan dia merupakan pemain saksofon jazz tenor asal Amerika yang berhasil menjadi salah satu musisi jazz pertama pada instrumen yang cukup terkenal. Dia telah berhasil menjadi pemain jazz tenor yang berhubungan dengan musik swing dan pada era big band, serta sangat berperan dalam pengembangan bebop pada sekitar tahun 1940 an.

2.  Stanley Turrentine

(dok.stanleyturrentine.jazzgiants.net)

Stanley Turrentine mempunyai nama asli Stanley William Turrentine, dia merupakan seorang saxophonist jazz tenor asal Amerika.
Stanley Turrentine lahir di Pittsburg, Pennsylvania, Amerika pada tanggal 5 April 1934 dan meninggal pada tanggal 12 September 2000 di kota New York, New York , Amerika.

Stanley Turrentine lahir dari keluarga musik, karena ayahnya yang bernama Thomas Turrentine yang juga sebagai seorang pemain saksofon, sedangkan ibunya yang bernama Al Cooper Savoy Sultans adalah seorang pemain piano dan kakaknya yang bernama Tommy Turrentine sebagai pemain terompet profesional.

Karir profesionalnya dimulai dengan kelompok musik blues dan rhythm and blues, dalam memainkan saksofonnya dia masih sangat dipengaruhi oleh Illnois Jacquet.

Semula dia lebih menekuni jazz soul pada tahun 1960, tetapi akhirnya beralih kembali ke musik jazz fusion pada tahun 1970 an, namun demikian pada tahun 1980 dan 1990 an dia ternyata kembali lagi ke jazz soul yaitu jazz yang telah dia tekuni sejak awal.

3.  Charlie Parker


Charlie Parker merupakan seorang pemusik jazz yang berasal dari Amerika, dia berperan sebagai pemain saksofon dan seorang komponis. Dia merupakan seorang komponis yang mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap perkembangan jazz dan juga terhadap pemusik-pemusik dari generasi baru atau generasi muda..

Charlie Parker adalah seorang pemusik kelahiran kota Kansas, Kansas, Amerika pada tanggal 29 Agustus  1920 dan meninggal pada taggal 12 Maret 1955 di kota New York, New York, Amerika.

Istrinya bernama Chan Parker (m. 1950 – 1955) dan dia mempunyai 2 orang anak yang bernama Pree Parker dan Baird Parker.

Sebagai seorang pemain saksofon yang hebat, Charlie Parker telah dijuluki dengan Bird atau Yardbird dan kemampuannya telah disamakan dengan musikus jazz legendaris seperti Louis Armstrong dan Duke Ellington.

Kemampuan dan kepiawaian Charlie Parker dalam memainkan saksofonnya memang tidak ada yang dapat menandinginya, terutama dalam hal berimprovisasi dengan saksofonnya. Demikian juga dengan hasil pemikiran-pemikirannya yang cukup inovatif sehingga dia telah memberikan sesuatu tentang harmoni dan melodi yang dapat menjadi dasar bagi aliran bebop.

Dalam kenyataannya Charlie Parker tidak menyukai kalau musik yang dimainkannya oleh para kritikus diberi nama Bebop, sikap Charlie Parker ini juga pernah dilakukan oleh musisi legendaris yang bernama Duke Ellington, dimana dia tidak pernah menyetujui kalau musik yang dimainkannya disebut dengan musik jazz, oleh para kritikus pada saat itu.

4.  Zoot Sims

(dok.jazzwax.com)

Zoot Sims mempunyai nama asli John Haley “Zoot” Sims, dia merupakan pemain saksofon jazz yang berasal dari Amerika, dan dalam setiap penampilannya dia biasanya selalu memainkan jazz tenor dan sopran.

Zoot Sims lahir di Inglewood, California, Amerika pada tanggal 29 Oktober 1925 dan meninggal pada tanggal 23 Maret 1985. Ibunya bernama Kate Haley yaitu seorang voudeville hoofer sedangkan ayahnya bernama John Sims, dia telah belajar bermain drum dan klarinet pada saat usianya masih muda sedangkan saudaranya yang bernama Ray Sims juga meupakan pemusik yang memainkan trombon.

Akhirnya Zoot Sims mengikuti jejak dari Lester muda dan dia berkembang menjadi seorang saksofon tenor yang cukup inovatif disepanjang karir musiknya, sehingga dia berhasil bergabung dengan band-band besar .pada saat itu.

Zoot Sims menyukai permainan saksofon dengan register lebih tinggi dan saksofon tenor, namun demikian dia juga menyukai bermanin alto dan dipenghujung karirnya dia menambahkan untuk bermain saksofon sopran disetiap penampilannya. Oleh teman-temannya, dia dikenal sebagai salah seorang swinger terkuat dilapangan dan sering mempinpin combo sendiri.

5.  Joe Henderson

(dok.the419.com)

Joe Henderson adalah seorang pemain saksofon jazz yang berasal dari Amerika, dia lahir di Lima, Ohio, Amerika pada tanggal 24 April 1937 dan meninggal di San Francisco, California, Amerika pada tanggal 30 Juni 2001.

Kedua orang tuanya bernama Irene Farley dan Dennis Lloyd Henderso,  dan kedua orang tuanya inilah yang berhasil mendorong Joe Henderson dan kakaknya untuk belajar musik hingga Joe Hendersen berhasil menjadi seorang pemin saksofon yang legendaris.

Charlie Parker merupakan inspirasi terbesarnya dalam bermain saksofon sehingga dia menjadikannya sebagai pendekatan awal dalam bermain saksofon pada saat belajar di sekolah tinggi dibawah bimbingan guru musiknya yang bernama Hebert Murphy, kemudian kemampuan Charlie Parker dalam bermain saksofonnya dikembangkan lagi untuk menguasai ketrampilan komposisi dibawah bimbingan seorang gurunya yang bernama Larry Teal pada Teal School Music. Charlie Parker adalah seorang pemain saksofon yang mempunyai pitch yang sempurna.

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang INILAH 5 PEMAIN SAKSOFON LEGENDARIS DUNIA, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Tidak lebih indah dari kesempatan kita untuk dapat berbagi  mengenai informasi musik yang sudah kita dapat sehingga dapat membagikan juga ke teman-teman pecinta musik lainnya.


(sumber : wikipedia)
Read more ...

Jumat, 08 April 2016

Waljinah, Seniman Keroncong Legendaris Indonesia

(dok.wowkeran.com)

Waljinah, Seorang Seniman Keroncong Legendaris Indonesia 

Dengan suara khasnya sebagai penyanyi keroncong berbahasa Jawa, Waljinah berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia terutama pada saat melantunkan lagu Walang Kekek dan Jangkrik Genggong. Dengan  pakaian khas Jawanya dan rambut yang dikonde merupakan ciri khas dari keroncong pada jaman itu. Dia telah mengabdikan dirinya sebagai penyanyi keroncong sehingga berhasil menjadi legendaris keroncong Indonesia.

Sekilas Tentang Waljinah
Waljinah merupakan seorang penyanyi asal Indonesia yang lebih mengkhususkan dirinya sebagai penyanyi keroncong yang menggunakan bahasa Jawa, sehingga dia lebih dikenal dengan julukan “Ratu Keroncong”; 

Waljinah lahir di Surakarta, Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 7 November 1945 dan dia memulai karirnya sebagai seorang penyanyi dengan berhasil menjuarai Bintang Radio Indonesia pada tahun 1965. Dia mempunyai orang tua yang bernama Kamini dan Wiryarahardja. 

Album pertamanya merupakan album kompilasi dengan penyanyi lain yang bernama Enny Koesrini dan Sri Rahadjeng, dengan judul albumnya Wlingo Beboyo Margo yang dirilis pada tahun 1968. Album-album Waljinah yang berhasil dirilis selalu menggunakan orkes keroncong Bintang Surakarta yang dia pimpin sendiri. 

Lagu Waljinah yang cukup terkenal dengan judul “Walang Kekek” dan “Jangkrik Genggong”, berhasil membuat nama Waljinah melejit, ketika berduet dengan Mus Mulyadi yaitu penyanyi asal Surabaya yang terkenal dengan parapan “Buaya Keroncong”. 

Waljinah juga sering menyanyikan lagu-lagu ciptaan dari Gesang Andjar Any dan Ismail Marzuki. Selama karirnya sebagai penyanyi keroncong dengan bahasa Jawa, dia telah berhasil meraih penghargaan.

Waljinah dengan usianya yang sudah cukup tua, sehingga dia sekarang sudah sering sakit-sakitan, dan akhir-akhr ini dia menderita penyakit di lambung dan ususnya sehingga harus beristirahat ditempat tidurnya di tempat tinggalnya di Mangkuyudan, Laweyan, Surakarta. 

Waljinah meskipun kondisinya sudah sering sakit, dia masih ingin terus menyanyi dan menurut penuturan dari anaknya yang bernama Ari Mulyono bahwa penyakit yang diderita oleh Waljinah adalah penyakit yang sudah lama dideritanya. 

Penghargaan Waljinah, diantaranya adalah :
- Penghargaan AMI Award untuk solo pria atau wanita duo atau Grup Kroncong/ stambul terbaik 
- Nominasi penghargaan AMI Award untuk penampilan solo, duo, grup keroncong kontemporer 
- Tahun 2002, Waljinah memperoleh anugerah seni dari yayasan musik Hanjaringrat di Solo, bersama dengan komponis Gesang dan para seniman lainnya.

Dapat dibaca artikel lain : Gesang, Sang Maestro Keroncong Indonesia

Waljinah juga telah mendapat penghargaan dari Presiden Jokowi sebagai seniman keroncong legendaris dalam pertunjukan keroncong yang dikemas dalam “Keroncong Pesona Indonesia untuk Waljinah”.

Presiden Jokowi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Waljinah atas totalitasnya dalam mengabdikan dirinya dalam musik keroncong dan telah menjaga kebudayaan Indonesia tersebut. Acara tersebut diadakan di Graha Bakti Budaya (GBB), Taman Ismail Marzuki Jakarta, pada tanggal 1 April 2016 malam.

Pada saat itu Waljinah hadir sambil duduk di atas kursi rodanya, dan Waljinah mengenakan kebaya merah dengan mata berkaca-kaca menerima ucapan dari Presiden Jokowi, sehingga Waljinah berulang kali mengucaapkan terima kasih atas tanda cinta yang telah disampaikan oleh Presiden Jokowi tersebut. Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi secara pribadi menanyakan kesehatan Waljinah pada saat berada diatas panggung.

Lagu-Lagu Waljinah Yang Berhasil Dirilis :
Dari beberapa lagu yang dinyanyikan oleh Waljinah, dirilis  dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2015 adalah sebagai berikut :
- Caping Gunung, Album emas Pop Jawa, dirilis tahun 2015 
- Walang Kekek, Album emas Pop Jawa, dirilis tahun 2015 
- Jangkrik Genggong, Album emas Pop Jawa, dirilis tahun 2015 
- Kutut Manggung, Album Langgam Jawa, dirilis tahun 2014 
- Yen Ing Tawang, dirilis tahun 2005

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Waljinah seniman keroncong legendaris Indonesia , semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Tidak lebih indah dari kesempatan kita untuk dapat berbagi mengenai informasi musik yang sudah kita dapat sehingga dapat membagikan juga ke teman-teman pecinta musik lainnya.
Read more ...

Minggu, 06 Maret 2016

Ireng Maulana Legenda Musik Jazz Indonesia, Meninggal Dunia

(dok.foto.okezone.com)
Ireng Maulana Legenda Musik Jazz Indonesia, 
meninggal dunia.


Mengupas perjalanan karir Ireng Maulana

Ireng Maulana merupakan legenda musik jazz terkenal di Indonesia, dia lahir di Jakarta pada tanggal 15 Juni 1944, dengan nama Eugene Lodewijk Willem Maulana tetapi lebih dikenal dengan nama Ireng Maulana. Orang tuanya bernama Georgiana Sinsoe dan Max Maulana. Musisi jazz Indonesia ini, dini hari tadi meninggal tepatnya pada hari minggu tanggal 6 Maret 2016, pada usia 72 tahun, yang disebabkan oleh serangan jantung.

Kutipan dari (Kompas.com), bahwa dalam bulan-bulan terakhir sebelum meninggal dunia Ireng Maulana selalu ingin dekat dengan keluarga terutama dia ingin dekat dengan istri tercintanya. Informasi ini diberikan oleh putrinya yang bernama Ester.

Ireng Maulana adalah sosok panutan bagi sang putri, karena dia memberikan contoh bahwa sebisa mungkin mereka harus membantu orang lain. Ireng Maulana meninggal dalam perjalannan ke rumah sakit Harapan Kita, dia di bawa ke rumah sakit oleh teman-temannya karena sesak nafas dan sesak nafas terjadi setelah Ireng Maulana menyelesaikan lagu kedua.

Bagi pecinta musik jazz di Indonesia, tentu saja akan merasa kehilangan sosok musisi jazz senior dan legenda jazz Indonesia seperti Ireng Maulana. Seiring ucapan Selamat jalan sang legenda jazz Indonesia, selamat jalan Ireng Maulana, semoga karya musiknya tetap abadi.

Dalam perjalanan karir musiknya, Ireng Maulana juga pernah bermain musik bersama dengan musisi junior Indonesia seperti Bara, Andien, Iskandar Siregar dan Syaharani. 

Bakat musiknya diperoleh dari kedua orang tuanya, karena ayahnya adalah seorang pemain gitar kelahiran Cirebon, Jawa Barat, Indonesia sedangkan ibunya berasal dari sangir sebagai seorang penyanyi dan juga  pandai bermain piano. 

Kalau dilihat dari warna kulitnya sebenarnya Ireng Maulana mempunyai warna kulit yang putih bersih. Nah mengapa nama tenarnya Ireng Maulana, padahal kata Ireng kalau dalam bahasa Jawa berarti hitam? 

Sejak usia kanak-kanak, Ireng Maulana sudah dititpkan ke tetangganya dan kebetulan tetangganya itu adalah orang Jawa, dengan harapan Ireng Maulana dapat berubah menjadi anak yang baik dan tidak bandel lagi. Dan oleh tetangganya tersebut dia mendapat nama baru  yaitu “Ireng”. 

Kesukaan Ireng Maulana terhadap musik jazz diturunkan oleh pamannya yang bernama Tjok Sinsoe. Tjok Sinsoe adalah seorang pemain bass pada periode jazz tahun 1940 an. Meskipun demikian Ireng Maulana belum berminat terhadap musik sampai dia mengijak usia remaja. 

Minat terhadap musik dari Ireng Maulana mulai tumbuh, ketika ayahnya meninggal. Karena dia merasa punya tanggung jawab buat keluarga, maka Ireng Maulana mulai mengikuti kursus bahasa Perancis, kursus mengetik serta kursus pembukuan bon A dan bob B. Baru pada usia 16 tahun, Ireng Maulana mulai terlihat bakat musiknya dengan mulai mau belajar alat musik gitar, pilihan alat musik gitarpun bukan dari keinginan dia sendiri karena Ireng Maulana hanya meniru kakaknya saja, dia melihat bahwa sang kakak yang pada saat itu sudah menjadi  seorang gitaris ternama. 

Pada awalnya Ireng Maulana berminat belajar bermain gitar bukan untuk mencari uang, tetapi lebih kearah bergaya saja. Apa mau dikata, karena nasib ternyata menentukan lain, Ireng Maulana mulai bergabung dengan grup band yang bernama Joes & His band. Dia mulai terlibat pada berbagai acara festival musik. Sungguh diluar dugaan, ternyata Ireng Maulana dapat juga berprestasi di bidang musiknya dengan meraih juara kedua dan berhasil terpilih sebagai gitaris terbaik. 

Pada tahun 1960, Ireng Maulana bersama dengan Idris Sardi dan Bing Slamet, mereka berhasil mendirikan grup band yang bernama Eka Sapta. Sehingga pada tahun 1970, grup band mereka ditunjuk untuk mengisi acara Pojok Jazz TVRI. Akhirnya Ireng Maulana bertekad untuk memperdalam permainan gitarnya ke negara Amerika Serikat selama beberapa tahun. Di Amerika Ireng Maulana justru memperdalam permainan gitar klasik di City line guitar Center. Kemudian belajar musiknya dilanjutkan lagi ke Den Haag, Belanda dengan memperdalam musik di Konijnklijk Conservatorium. 

Dalam pendidikan musiknya dia tidak memperdalam musik jazz. Karena untuk mulai bermusik jazz, Ireng Maulana justru belajar dari Mus Mualim, sehingga pada tahun 1964 dia pernah berpartisipasi untuk mengisi acara New York World Fair di New York. Kemudian Ireng Maulana mulai mendirikan grup band yang bernama Ireng Maulana All Star pada tahun 1978, dengan anggota personilnya terdiri dari 5 orang. 

Anggota Ireng Maulana All Star masing-masing bernama : 
Benny Likumahuwa sebagai pemain trombone, Hendra Wijaya sebagai pemain piano, Maryono sebagai pemain saksofon, Benny Mustapha sebagai drummer, Karim Tes sebagai pemain terompet, Roni sebagai bass, serta Ireng Maulana sebagai gitarisnya. 

Ternyata dengan berjalannya waktu, Ireng Maulana All Star semakin berkembang sehingga terbentuklah Ireng Maulana Associates yaitu sebagai organisasi tempat bergabungnya musisi-musisi jazz di Jakarta. Dari organisasi inilah Ireng Maulana mulai menyelenggarakan pesta musik jazz Internasional seperti Jakarta jazz Festival, tampil di North Sea jazz Festival di Belanda, tampil di Festival jazz Internasional di Singapura berhasil mendapatkan aplause dari para penonton Singapura atas penampilannya yang luar biasa dan sangat sempurna.

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artikel tentang IRENG MAULANA LEGENDA MUSISI JAZZ INDONESIA, MENINGGAL DUNIA, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan musik kita serta dapat dibagikan ke pecinta musik lainnya.

(Sumber : Wikipedia)
Read more ...
Designed By