Cokelat, Grup Musik Pop Alternatif Terbaik Indonesia Dan Sukses Dengan Lagu Bendera
Grup Musik Cokelat merupakan sebuah grup musik yang berasal dari Bandung, Indonesia. Grup musik ini dibentuk sejak tahun 1996 tepatnya tanggal 25 Juli 1996 dengan genre musik yang lebih kearah hard rock, alternatif rock, rock, pop punk dan pop rock.
Alasan mengapa mereka memilih nama grup musiknya dengan nama Cokelat dengan tujuan supaya mudah diingat dan musik yang mereka sajikan dapat dinikmati oleh semua orang seperti halnya dengan permen cokelat yang dapat dinikmati oleh semua orang baik tua maupun muda.
Dari tahun 1996 sampai dengan sekarang ini, grup musik Cokelat masih aktif berkarya untuk meramaikan blantika musik Indonesia, sebagai vokalis awalnya adalah Kikan Namara yang kemudian digantikan oleh Siti Sabariah Hadju yaitu seorang finalis Indonesia Idol akan tetapi Siti Sabariah Hadju akhirnya mundur dari grup musik Cokelat pada tanggal 19 Desember 2011 karena merasa sudah tidak cocok lagi dengan grup musik ini.
Baca juga : Linkin Park, Band NU Metal Dan Rock Alternatif Asal Amerika Peraih Modern Rock Artist Of The Year
Grup musik Cokelat akhirnya menemukan Jackline Rossy Natalia Mboeik sebagai vokalis baru di grup musik ini, tetapi lagi lagi ada salah satu anggotanya yang mengundurkan diri yaitu Ernest pada tahun 2014, dia keluar dari Cokelat karena ingin berkarier diluar musik.
Formasi grup musik awal mereka terdiri dari Kikan Namara, Ronny, Roberto Pieter, Bernard juga Deden, dan pada awalnya mereka kebingungan untuk menentukan nama grup musik mereka yang sesuai dengan mereka, padahal mereka akan segera tampil di sebuah acara di kampus STISI (Sekolah Tinggi Seni Rupa & Desain Indonesia) yang terletak di salah satu kota yang merupakan kota yang menjadi episentrum musik Indonesia yaitu kota kembang Bandung.
Akhirnya terpikirlah kalimat Cokelat yang spontan keluar dari mereka, karena Cokelat mempunyai rasa manis dan sedikit agak pahit tetapi disukai oleh banyak orang demikian juga dengan grup musik ini diharapkan nantinya dapat disukai dan dikenal oleh banyak orang juga. Selain itu grup musik Cokelat ini diumpakan juga dengan pengalaman hidup yang terkadang pahit dan tekadang juga manis sehingga kalau dilihat dari jumlah anggotanya maka grup musik Cokelat terdiri dari 4 anggota pria pahit dan 1 wanita manis.
Perjuangan mereka dalam mempertahankan keeksisannya di kancah musik Indonesia tentu saja tidaklah mudah karena melalui proses serta lika liku yang cukup banyak, diantaranya Cokelat telah beberapa kali mengalami pergantian anggota personilnya. Mereka menghasilkan album kompilasi Indie Ten yang dirilis pada tahun 1998, kemudian pada tahun 2000 disusul dengan album yang berjudul Untuk Bintang dan pada tahun 2001 berhasil merilis album Rasa Baru. Kemudian album ketiganya yang masih dalam penyelesaiannya berjudul Segitiga.
Jika mendekati hari Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus, kita semua pasti sering mendengarkan lagu lagu perjuangan. Diantaranya muncul lagu lagu perjuangan karya Cokelat yang telah mewarnai lagu lagu perjuangan, tidak saja berupa lagu lagu lama jaman dahulu tetapi lagu Cokelat yang berjudul Bendera telah dikemas sangat bagus dan tidak kalah semangatnya dengan lagu lagu perjuangan jaman dahulu.
Grup musik Cokelat ini sejak dibentuk sebenarnya ingin mengaransemen ulang lagu lagu kebangsaan Indonesia sehingga mereka sempat diundang oleh Menpora Adhyaksa Dault dan salah seorang anggota DPR RI di Jakarta untuk membawakan lagu Indonesia Raya dengan versi akustik.
Meskipun kalau dilihat dari segi komersial lagu lagu perjuangan atau lagu nasional tidak selaku lagu pop, akan tetapi karena mereka merasa sangat mencintai negara Indonesia ini maka niat mereka akan terus maju berkarya untuk Indonesia tercinta ini, apalagi setelah lagu mereka yang berjudul Bendera berhasil meraih kesuksesan.
Baca juga : Lagu Terbaik Dari 5 Musisi Akustik
Sehingga pada tahun 2006 grup musik Cokelat telah berhasil merilis album ketujuhnya yang berjudul Untukmu Indonesiaku. Album ini berisi 10 lagu wajib nasional Indonesia yang telah diaransemen lagi sehingga lagu tersebut menjadi berbeda dan enak untuk dinikmati dan menjadi lebih fresh. Didalam album tersebut diantaranya berisi lagu Bendera karya Eross Chandra, Satu Nusa Satu Bangsa karya L Manik.
Album kedelapan mereka yang pembuatan video klipnya dibuat oleh mereka sendiri dengan judul Panca Indera dan selama karir musiknya grup musik Cokelat telah berhasil meraih berbagai macam penghargaan diantaranya adalah AMI Award untuk Duo/ Kolaborasi/ Grup Pop Alternatif Terbaik, AMI Award untuk Album Pop Alternatif Terbaik.
Grup musik ini menginginkan bahwa Indonesia dapat menjadi yang terbaik dari segi apapun di mata dunia, karena banyak musisi yang luar biasa yang berasal dari Indonesia. Mereka memang benar benar sangat mencintai Indonesia dan mereka berusaha untuk dapat menyampaikannya melalui lagu lagu yang mereka buat supaya dapat mengajak semua rakyat Indonesia untuk lebih mencintai Indonesia melalui lagu lagu yang mereka rilis. Karena siapa lagi yang mau melakukan ini kalau tidak kita sendiri sebagai insan Indonesia.
Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yang berisi artkel tentang Cokelat, Grup Musik Pop Alternatif Terbaik Indonesia Dan Sukses Dengan Lagu Bendera, semoga bermanfaat dan dapat menambah perbendaharaan musik kita. Yuk!! bagikan informasi musik ini kepada teman-teman pecinta musik lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar